BRAJAMUSTI | the intependent MUSC Ulang Tahun Yang Ke - 11 tahun...

Hari ini BRAJAMUSTI|the independent MUSC genap berusia 11 Tahun. BRAJAMUSTI|the independent berdiri pada hari Sabtu tanggal 20 Maret 1999 terlahir dengan nama MATARAM UNITED.

Dalam sekian panjangya usia perjalanan BRAJAMUSTI|the independent MUSC tetap konsisten mendukung PSIM Jogja,walaupun prestasi PSIM sedang berada di bawah itu tidak bisa membuat BRAJAMUSTI|the independent MUSC untuk berpaling ke klub lain karena PSIM JOGJA telah melekat di jiwa raga kami.

11 tahun bukanlah usia yang muda lagi,kini BRAJAMUSTI|the independent MUSC yang semakin bertambah anggotanya,bahkan sudah berganti generasi mencoba untuk tetap eksis dalam memberikan dukungan kepada PSIM JOGJA baik di kandang maupun di luar kandang.

Dalam Ulang Tahun yang ke 11 ini,BRAJAMUSTI|the independent MUSC ingin mengajak kepada para anggotanya untuk untuk bisa memberikan dukungan yang positif dan untuk bisa tampil lebih santun dalam membela PSIM. Harapannya BRAJAMUSTI|the independent MUSC bisa menjadi pioner dalam membangun citra positif suporter jogja pada khususnya dan Indonesia pada umumnya.

Kami mohon do'a restu Bapak/Ibu/Saudaraku sekalian,semoga BRAJAMUSTI|the independent MUSC tetap solid mendukung PSIM Jogja.

HIDUP PSIM...HIDUP BRAJAMUSTI...HIDUP the independent MUSC..

PSIM gagal mencuri point melawan Persiram...

PSIM Jogja gagal mencuri point dalam laga lanjutan Liga Joss Indonesia 2009-2010. Dalam lawatannya di Stadion KM 16 Sorong PSIM harus menyerah 1-2 dari tuan rumah Persiram Raja Ampat. Di babak pertama tuan rumah sudah unggul 2-0 melalui penyerang andalannya Titus Jhon londouw Bonai (10) pada menit 13 dan 24. PSIM berhasil memperkecil kekalahan melalui kaki Santoso (17) pada menit 59. Skor 2-1 bertahan sampai peluit panjang dibunyikan. Dengan kegagalan mencuri point ini membuat PSIM belum mampu menjauh dari zona degradasi.

Mari kita dukung PSIM dengan do'a....

Besok sore tim kebanggan kita PSIM jogja akan bertanding melawan Persiram Raja Ampat Di stadion KM 16 Sorong dalam laga lanjutan Liga Joss Indonesia 2009-2010.Persiram adalah tim yang tangguh,dan untuk sementara sebagai pemimpin klasemen. Tetapi bukan suatu hal yang tidak mungkin untuk bisa mencuri point di kandang mereka.

Teman-teman Brajamusti...mari kita bantu PSIM dengan do'a, karena untuk saat ini hanya dukungan dengan do'a yang bisa kita berikan. Semoga dalam pertandingan besok PSIM bisa tampil maksimal dan Insya Allah bisa meraih hasil yang maksimal. Karena raihan point sangat diharapkan untuk menjauhkan PSIM dari Zona Degradasi. Tetap Semangat Berjuang...!!!!

PSIM Ditahan Persibo 0-0..

PSIM Yogyakarta gagal meraih point penuh setelah dalam pertandingan sore tadi (13/3) ditahan tamunya Persibo Bojonegoro dengan skor 0-0. Pertandingan dalam lanjutan Liga Joss indonesia 2009/2010 Grup III di Stadion AAU Yogyakarta sore tadi merupakan pertandingan usiran terakhir akibat sanksi dari KOMDIS PSSI.

Pertandingan Babak I berjalan imbang.PSIM sempat mendapatkan peluang emas pada menit ke 37 setelah Striker PSIM Stevan Anderson Imbiry (28) dijatuhkan kiper Persibo Heri Prasetyo (77) di kotak penalti. Namun Striker baru PSIM Engkus Kuswaha (32) gagal memanfaatkan peluang emas ini setelah tendangannya melambung di atas mistar gawang.

PSIM Berhasil mengalahkan PSMP 3-2

PSIM Jogja berhasil mengalahkan tamunya PS Mojokerto Putra dengan skor 3-2 dalam lanjutan Liga Joss Indonesia 2009/2010 di Stadion AAU Yogyakarta sore (9/3)tadi. Ini merupakan pertandingan usiran tanpa penonton kedua bagi PSIM akibat sanksi dari sanksi KOMDIS PSSI.

Kita Dukung PSIM Dengan Do'a..

PSIM wajib menang Dalam menghadapi pertandingan melawan PS Mojokerto Putra pada laga usiran tanpa penonton Liga Utama Grup III di Stadion AAU besok sore (9/3).Hal ini untuk mengamankan posisi PSIM dari degradasi.

Tapi tentunya tidak mudah mengalahkan PS Mojokerto Putra yang merupakan Tim Papan Atas yang banyak diperkuat pemain berpengalaman.Namun Sebagai Pendukung PSIM sejati kita harus selalu yakin PSIM dapat mengalahkan lawan-lawannya.

Untuk pertandingan besok (9/3) PSIM sangat membutuhkan dukungan kita. Walaupun kita tidak bisa memberikan dukungan langsung di lapangan,kita dapat memberikan dukungan kepada PSIM dengan cara lain yang yang tidak kalah ampuh,yaitu Do'a. Untuk itu marilah mulai malam ini, kita panjatkan do'a kepada Allah SWT, agar besok PSIM dapat bermain bagus,bermain semangat dan yang lebih penting PSIM dapat meraih kemenangan.Amin

Dananjaya diangkat sebagai Penasehat Teknis PSIM

Buntut dari kekalahan beruntun PSIM di 2 laga kandang,manajemen PSIM mengangkat Dananjaya sebagai Penasehat Teknis PSIM.Keberadaan Dananjaya sangat dibutuhkan untuk mendampingi pelatih PSIM Jefry Yanes sebagai partner diskusi guna lebih mengoptimalkan performa Tim PSIM. Masuknya Dananjaya sebagai Penasehat Teknis diharapkan mampu mengangkat PSIM Yogya dari jurang degradasi dari Liga Joss Indonesia 2009/2010. Konsekuensi dari kegagalan dalam 2 laga tandang di Jatim kemarin,PSIM wajib menyapu bersih 4 laga kandang tersisa,termasuk 2 laga usiran melawan PS Mojokerto Putra dan Persibo,Selasa (9/3) dan Sabtu (13/3) besok.

PSIM Menggelar Laga Usiran Di Lapangan AAU Jogja

Terkait dengan hukuman KOMDIS PSSI yang telah menghukum PSIM dengan hukuman 3 kali pertandingan usiran yang harus digelar diluar kandang dengan jarak minimal 100 KM dari kota Yogyakarta dan tanpa dihadiri penonton sebagai buntut tragedi yang terjadi dalam pertandingan melawan PSS Sleman tanggal 12 Februari lalu, Manajemen PSIM telah mengajukan surat permohonan kepada Liga selaku penyelenggara kompetisi Divisi Utama Liga Joss Indonesia 2009/2010 agar pertandingan usiran PSIM diperbolehkan untuk digelar di lapangan milik AAU.

Walikota ajak dukung PSIM dengan Do'a..

YOGYA (KRjogja.com) - Sesuai sangsi yang telah dijatuhkan Komdis PSSI terkait insiden Brajamusti beberapa waktu lalu, pertandingan kandang PSIM melawan Persigo Gorontalo sore nanti tidak akan disaksikan oleh penonton. PSIM mendapat sanksi dari Komdis PSSI untuk tiga kali menggelar pertandingan diluar kota tanpa penonton. Untuk sore nanti, terdapat pengecualian, karena tim Persigo Gorontalo sudah tiba di Yogya, sebelum keputusan PSSI dihasilkan semalam. Untuk itu, Walikota Yogya yang juga Ketua Dewan Pembina PSIM mengajak Brajamusti untuk tetap mendukung PSIM dengan doa.